BuletinNusantara.com, Mataram – Untuk memulihkan semangat anak-anak terdampak gempa Lombok, Tim NU Peduli melakukan aktivitas psikososial. Psikososial diadakan di dua tempat, Ahad (26/08).
Lokasi pertama di pengungsian Pesantren Bayyinul Ulum, Santong. Adapun lokasi kedua di pengungsian Dusun Batu Rata, Santong. Kedua lokasi ini berada di Kabuaten Lombok Utara.
Di kedua lokasi ini, Tim NU mendongeng, membacakan buku anak-anak, mengajak anak-anak berdoa dan bernyanyi. Anak-anak pengungsi bergembira dengan kedatangan Tim NU. Bahkan saat Tim meminta mereka menyanyikan lagu daerah, mereka dengan riang bersama-sama menyanyikan lagu Inaq Tegining Amaq Teganang.
Anggota Tim NU Peduli, Rakimin mengatakan psikososial diberikan agar anak-anak bisa menghilangkan rasa takut dan cemas akibat trauma yang terjadi karena gempa.
“Kami gali dengan memberikan mereka cerita dan mendongeng, agar secara mental mereka juga lebih sehat,” katanya.
Tokoh masyarakat Santong, Suparman mengatakan gembira dengan kedatangan Tim NU, karena anak-anak pengungsi di sana.
Sementara Anik Rifkoh, Tim NU Peduli, mengatakan psikososial dilakuan di beberapa tempat dalam pekan ini. Hadirnya tim psikososial ini melengkapi tim trauma healing yang sudah sepekan ini hadir di Lombok. [Kendi Setiawan]