Jakarta, Buletinnusantara – Sosok Kusyadi atau biasa disapa dengan panggilan bang Mui, adalah putra betawi yang saat ini aktif di dunia kesenian, khususnya panggung dangdut dari kampung ke kampung. Keikutsertaannya di dunia hiburan rakyat ini sudah digelutinya sejak lama. Namun kiprahnya di panggung dangdut, bukanlah seorang penyanyi atau musisi yang meramaikan lantunan lagu dangdut di atas panggung. Ia aktif di belakang layar, untuk merekrut dan mengasuh penyanyi-penyanyi dangdut berbakat untuk diberikan kesempatan pentas di atas panggung dangdut, yang banyak diadakan oleh tuan rumah pemilik pesta perkawinan.
Salah satu anak asuhnya Riska Maharani (12 tahun) dan Yayah Rokiyah (Tunanetra). Sejak usia kanak-kanak, Riska dan Yayah menjadi pengasuh Kusyadi dalam mengembangkan karir di dunia musik dangdut. Pertemuannya cukup mengharukan, Kusyadi terkesan dengan suara suling yang dimainkan oleh Yayah Rokiyah.
“Saya kenal Yayah itu, ketika saya lagi main di daerah Karawang, saya denger suara suling, enak didengernya. Saya kaget, ternyata dimainkan sama Yayah, waktu itu masih kecil”. Jelas Kusyadi, Jumat, (06/11/2015).
Sedangkan Riska, ia terpesona dengan suara merdunya sejak Riska berusia empat tahun. Saat ini kedua pedangdut cilik asuhannya selalu ia bawa dan perkenalkan ke masyarakat luas akan talentanya dalam bermusik dan melantunkan lagu dangdut.
“Mudah-mudah cita-citanya tercapai menjadi pedangdut sukses seperti para idolanya masing-masing. Itu harapan saya”. Jelas Kusyadi.