Jakarta, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto berkunjung ke kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam rangka menjalin silaturahim.
“Prabowo sudah lama belum silaturahim ke PBNU,” ujar Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya Nomor 164, Jakarta, Senin (16/7) malam.
Silaturahim ini, kata Kiai Said, bukan untuk politik praktis. Tetapi guna menjalin silatul afkar, tukar pemikiran.
“Syukur-syukur bisa menjadi silatul amal,” sambungnya.
Dalam pertemuan itu, Kiai Said juga menegaskan sikap PBNU yang selalu berada di jalur konstitusi yang sah. Pasalnya, NU punya pengalaman pahit ketika KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) dijatuhkan dari presiden tanpa kesalahan yang jelas.
“Sangat pahit. Punya presiden diturunkan ditengah jalan dengan kesalahan yang tidak berdasar,” katanya.
Pada pertemuan tersebut, hadir jajaran pengurus tanfidziyah PBNU. Di antaranya Wakil Ketua Umum H Mashum Mahfoedz, Ketua PBNU H Marsudi Syuhud, H Robikin Emhas, H Eman Suryaman, Sekretaris Jenderal Helmy Faisal Zaini, dan lain-lain.
sumber : nuOnline
www.nu.or.id/post/read/92994/prabowo-kunjungi-pbnu