BULETIN NUSANTARA, JAKARTA – Lembaga Ta’lif Wan Nasr (LTN) PWNU DKI Jakarta masa khidmat 2021-2026 resmi di lantik oleh Ketua PWNU DKI Jakarta, Dr KH Syamsul Ma’arif, pada Jumat 8 Oktober 2021 di Gedung Graha Mental Spiritual Lt. 8, Jl. Awaluddin II Tanah Abang Jakarta Pusat.

Hadir dalam pelantikan para tokoh NU DKI, ulama dan puluhan undangan, diantaranya, H Juri Ardiantoro (Ketua PBNU), Taufik (Wakil Ketua DPRD DKI), dan sejumlah pejabat DKI lainnya.

Begitu juga tampak 36 pengurus baru LTN PWNU DKI yang dinahkodai Muhammad Said dengan memakai seragam jaket biru dan celana hitam siap mengabdi kepada NU.

Dalam sambutannya, Ketua PWNU DKI Jakarta, Dr H Syamsul Ma’arif meminta kepada pengurus LTN PWNU DKI yang baru dilantik untuk menguasai media sosial (medsos) dalam bentuk apapun. Dari mulai Youtub, Facebook, Instagram sampai twitter. “Saya ingin media sosial dikuasai oleh LTN NU,” tegasnya

Kiai Syamsul pun mengakui kalau tugas LTN adalah berat. Tapi sebagai pengurus LTN harus bertanngungjawab. Ia pun memberikan tugas utama kepada LTN DKI yaitu untuk menghimpun atau mengumpulkan naskah-naskah lama karya ulama NU DKI, menulis profil ulama-ulama NU DKI dan membukukan dengan baik. “Jadi mendokumentasikan karya ulama NU, itu tugas pertamanya,” ujarnya

Tugas kedua LTN lanjut Kiai Syamsul, menyebar atau menginformasikan berita-berita positif, kabar baik, memperbanyak konten-konten keislaman, ke NU an, dan konten manfaat lainnya. Penyebarannya baik melalui media cetak maupun elektronik. “Jangan sampai menyebar berita hoax dan bohong,” pesannya.

Kiai Syamsul berharap, LTN PWNU DKI bisa lebih produktif dan aktif, khususnya dalam membantu ulama dan kiai NU dalam membahasakan materi lisan ke materi tulisan. “Biasanya kiai NU itukan senangnya ceramah, makanya bagaimana ceramah itu, materinya bisa menjadi tulisan yang menarik dan bisa dinikmati oleh masyarakat,” harapnya. (hud)