BuletinNusantara.com, Jakarta – Ibadah Qurban adalah perintah Allah dalam rangka pemerataan. Apalagi kita punya sila ke-5, sila yang masih jauh dari apa yang kita harapkan, yaitu keadilan sosial. Demikian disampaikan oleh Ketua Umum PBNU, Kiai Said Aqil Siroj, dalam acara Serah Terima Hewan Qurban dari MNC Group yang disalurkan melalui PBNU. Penyerahan hewan qurban dilangsungkan di halaman Gedung PBNU, Jakarta, Selasa (21/08).
“Nah, upaya-upaya seperti zakat, infaq, shadaqah dan qurban inilah merupakan implementasi dari sila yang kelima. Yaitu ada kesungguhan kita semuanya berupaya untuk mengimplementasikan keadilan sosial untuk seluruh bangsa Indonesia,” ucap Kiai Said.
Kiai asal Cirebon ini juga menjelaskan, Idul Adha atau Hari Raya Qurban adalah hari raya umat Islam, yang penuh dengan nilai-nilai sejarah. Pengorbanan Nabi Ibrahim agar mengorbankannya puteranya Nabi Ismail, kemudian diganti dengan hewan.
“Oleh karena itu tidak boleh kita tidak meramaikan Idul Adha ini. Idul Adha harus kita syiarkan dengan pemotongan hewan qurban di mana-mana. Terima kasih. Mudah-mudahan Pak Hary Tanoe dan partai Perindonya menjadi faktor yang memajukan bangsa Indonesia yang beradab, bermartabat, dan damai sejahtera, diridloi Allah. Itu harus kita bangun semuanya,” harap Pengasuh Pesantren Al-Tsaqofah Jakarta itu.
Sementara Hary Tanoesodibjo, selaku Chairman MNC Group mengatakan bahwa penyaluran hewan qurban dilakukan setiap tahun, yang antara lain penyalurannya melalui PBNU.
“Terima kasih atas nama keluarga besar MNC Group, bisa diterima dengan baik di sini (PBNU). Pada kesempatan ini, saya atas nama MNC Group saya menyerahkan satu sapi limosin yang disalurkan melalui PBNU, satu lembaga besar yang jadi panutan dan memerhatikan masyarakat yang kurang mampu,” ucap Hary Tanoe. [Wahyu Noerhadi]