Jakarta, buletinnusantara – Akibat konsleting arus listrik yang terjadi di salah satu rumah warga di Palmeriam, Matraman, jakarta Timur menyebabkan terjadinya kebakaran yang menghanguskan 16 rumah. Musibah ini terjadi pada Jum’at, 26 Maret 2021 kemarin, tepat menjelang pelaksanaan sholat jum’at. Karena kejadian tersebut, kini ada 17 KK yang terpaksa harus mengungsi.

Musibah kebakaran ini terjadi di jalan Gugus Depan RT 004/01 Kelurahan Palmeriam,  Kec. Matraman Jakarta Timur.

“Kebetulan saya tidak berangkat sholat jumat, lagi tiduran di kamar melihat sambungan kabel yang memercikan api dan membesar, saya langsung panik dan lari, semua barang-barang tidak bisa diselamatkan termasuk motor saya pun ikut terbakar.” Ucap salah satu korban kebakaran yang tidak mau disebutkan identitasnya, (27/3).

Menurutnya, dari 16 rumah yang terbakar tersebut, ada salah satu pemiliknya yang tengah dan sangat terkejut melihat seisi rumah telah hangus dilalap sijago merah.

Untuk membantu kebutuhan dasar bagi para korban, tim NU CARE-LAZISNU bersama PAC GP Ansor Matraman, Jakarta Timur menyalurkan bantuan sembako dari donasi Tokopedi Salam berupa air mineral, beras, telur, sarden, dan mie instan untuk para korban.

“Saya mewakili masyarakat mengucapkan terimakasih dan juga mengapresiasi atas respon yang sangat cepat dari NU CARE-LAZISNU yang sudah memberikan bantuan logistik kepada para korban kebakaran,” ujar Didi Permana, Ketua Satgas Penanganan Bencana GP Ansor PAC Matraman, Jakarta Timur.

Berdasarkan informasi dari Tim Satgas Penanganan Bencana GP Ansor PAC Matraman, para korban masih membutuhkan bantuan berupa pakaian layak karena pakaian yang dimiliki oleh para korban ikut hangus dalam peristiwa kebakaran kemarin.