Cikarang, BuletinNusantara – Pengajian malam jum’at Dzikir Istighotsah yang dilaksanakan rutin satu minggu sekali oleh Majlis Dzikir Halqoh El Istighotsah yang diketuai H Boby Agus Ramdan, Majlis Dzikir di bawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Halqoh El Istighotsah yang diasuh oleh KH A Hayatin Kauni berbeda dengan pengajian malam jum’at biasanya, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Kamis, (28/02/19) malam.
Dzikir Istighotsah yang dipimpin langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren, kali ini nampak berbeda dengan pengajian malam jum’at sebelumnya, jika sebelumnya hanya membaca Wasilah pengiriman hadiah untuk para Almarhum, dilanjut pembacaan surah yaasin dan Dzikir Istighotsah, di malam ini nampak berbeda yakni dengan adanya sosok Pria yang datang untuk mengucapkan dua kalimat syahadat untuk mengislam dirinya di hadapan jamaah yang ingin mengikuti Dzikir Istighotsah.
Sebelum berikrar mengucapkan dua kalimat syahadat, pria Kelahiran 18 Maret 1983, terlebih dahulu diadzan kan dan diiqomat kan oleh salah satu DKM Masjid Manba’u Syifa Ustad Mukhayat, selesai suara adzan dan iqomat dikumandangkan, Pria yang ingin memeluk agama Islam pun disambut oleh Kiai sang Pengasuh Pondok Pesantren Halqoh El Istighotsah.
“Segenap keluarga besar Halqoh El Istighotsah. Alhamdulillah saudara kita Toni Sopian kelahiran 18 Maret 1983 yang beragama Kristen Protestan sebentar lagi akan memeluk agama yang kita peluk terlebih dahulu yakni Islam Rohmatan Lil a’lamin,” ucap Pengasuh Pondok Pesantren Halqoh El Istighotsah.
Sebelum lebih lanjut untuk mengucapkan dua kalimat syahadat KH A Hayatin Kauni yang akan memimpin pembacaan syahadat, terlebih dulu menjelaskan rukun-rukun Islam.
“Setelah masuk Islam, nanti rukun Islam ada lima, yang pertama membacakan dua kalimat syahadat, kedua Sholat nanti yang akat diajarkan oleh Ustad dayat, ketiga membayar zakat, keempat berpuasa, dan kelima pergi haji, jika mampu seadanya,” jelasnya KH A Hayatin Kauni.
Dengan yakinnya akan berpindah agama dan memeluk agama Islam Pria tersebut menyakinkan bahwa, niatan tersebut tidak ada faktor dorongan atau keterpaksaan dalam memilih keputusan dan memeluk agama Islma ini.
“Tidak ada dorongan atau pun paksaan dari orang lain, setelah saya mempelajari kebenaran ajaran agama Islam, maka atas dasar kemauan saya sendiri menghadap Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Halqoh El Istighotsah yang berada di Kp Walahir Rt 01/02 Desa Karangraharja Kec Cikarang Utara Kab Bekasi, dan di hadapan jamaah para saksi bahwasannya saya keluar dari agama Kristen Protestan dan menyatakan untuk memeluk agama ajaran Islam,” kata Pria yang ingin memeluk agama Islam.
Setelah mengucap dua kalimat syahadat dan mengucapkan janji-janji suci di hadapan para jamaah Majlis Dzikir, Pria tersebut mentanda tangankan surat pernyataan berpindahnya agama yang diikuti saksi-sakti dari Pengurus Yayasan, Pengasuh dan Ketua Majlis Dzikir Halqoh El Istighotsah.
Nadi Sanjaya