Jakarta, Buletin Nusantara – NUPRO memberikan keterangan kepada sejumlah awak media terkait konser religi yang akan menampilkan mantan pemain keyboard grup rock Power Metal dan Blackout, Sastro Adi yang akan digelar hari ini akan menggelar konser religi bertajuk “Suluk Musyahadah Cinta Gus Sastro Adi” di Taman Sunan Jogo Kali Surakarta, Jawa Tengah.
Melalui konser tersebut, Sastro Adi ingin mengajak penikmat musik untuk tak hanya menganggap musik sebagai sumber kesenangan, kesenian, atau menempatkan seorang pemusik hanya sebagai penghibur. Lebih dari itu, menurut dia, musik dapat menuntun seseorang kepada keagungan sang pencipta.
“Sudah masyhur di kalangan para sufi bahwa musik tidak semata bunyi-bunyian. Ia adalah ekspresi keharmonisan yang melimpah ruah dari seluruh alam semesta,” kata Sastro Adi, dikutip dari keterangan tertulisnya, Rabu.
Baca juga: Bimbo dan Koes Plus, lahirnya pop religi Indonesia (1)
“Hal inilah kemudian menjadi rahasia dan kekuatan bagaimana musik mampu menyentuh kalbu pendengarnya menuju satu tujuan, Sang Pencipta,” lanjut dia.
Tajuk konser tersebut diambil dari lagu berjudul “Musyahadah Cinta” yang merupakan salah satu karya Sastro Adi yang kini berkiprah di Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) dan Pagar Nusa NU.
Musyahadah sendiri sejatinya merupakan kisah perjalanan tauhid seorang hamba menuju Tuhannya.
“Sebuah keniscayaan dalam mencari Tuhan, sebelum ia mengenal jati diri dalam fitrah sesungguhnya, barulah ia akan menemukan begitu dekatnya Tuhan, bahkan melebihi cinta dan hidup itu sendiri,” imbuh Sastro Adi.
Konser “Suluk Muhasyadah Cinta” juga akan dimeriahkan oleh Wafiq Azizah, Ega HQ, Abdullah Wong, Dadang W Saputra, dan NU Light Orchestra. Konser tersebut dapat disaksikan secara langsung melalui kanal YouTube NUPRO.