Purwakarta – Silaturahmi nasional IV Jam’iyah Ruqyah Aswaja (JRA) dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Muhajirin Purwakarta tepatnya di Kampus II Al Muhajirin, Minggu 22 Desember 2019.
Dalam sambutannya, pengasuh pondok pesantren Al Muhajirin Dr. KH. Abun Bunyamin, MA., menyampaikan, bahwa ruqyah adalah bagian dari syariat islam. “Sesuai dengan yang saya tulis dalam buku Ruqyah Shahihah “Yang Menyembuhkan” yang setelah kami akurkeun (samakan) dengan pedoman, Alhamdulillah isinya sama”.
Menurut KH Abun, bahwa ini adalah bagian dari syariat islam, artinya ruqyah itu diajarkan dan merupakan sunah, yang dilanjutkan oleh para sahabat, dan kemudian para ulama.
Dalam sambutannya, KH Abun juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta Silatnas IV, dan tamu undangan, apabila dalam penyambutannya ada yang kurang berkenan dan lain-lain, dan kami sampaikan “ahlan wa sahlan” selamat datang di Al Muhajirin Kampus II, semoga dengan silaturahmi ini, bermanfaat untuk ummat.
Sebagai informasi, menurut ketua panitia kegiatan Toto Ubaidillah, bahwa dalam acara silatnas IV Jam’iyah Ruqyah Aswaja ini juga diselenggarakan Ruqyah 1001 Ummat, seminar nasional dengan tema “Reformasi Spirit Ruqyah Salafunas Sholih Menjadi Khazanah Keilmuan Implementatif ala Nahdliyyin”, Pelantikan Pengurus Cabang JRA se-Jabar, dan Ijazah Qubro.
Menutup sambutannya, KH Abun menyampaikan, semoga para praktisi ruqyah aswaja, dapat meningkatkan kemampuannya, sehingga lebih bermanfaat bagi ummat pada umumnya dan silaturahmi seperti ini, terus dapat dilaksanakan.