BULETIN NUSANTARA, JAKARTA – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tulang Bawang (TUBA), Lampung mengapresiasi baik putusan Munas dan Konbes NU di Jakarta tentang pelaksanaan Muktamar NU ke 34 yang akan dijalankan pada 23-25 Desember 2021 di Provinsi Lampung. “Kami sangat mengapresiasi dan penuh gembira hasil Munas dan Konbes NU kemarin,” ujar Ketua PCNU Tulang Bawang KH. Dimyati Rifai. M. Pd. I kepada Buletin Nusantara di Jakarta, Selasa (5/10)
Dikatakannya, keputusan Munas dan Konbes NU tentang pelaksanaan Muktamar NU dilaksanakan tahun 2021 merupakan keputusan yang tepat. Pasalnya, segala persiapan untuk menggelar pelaksanaan Muktamar NU pada tahun 2021 sudah siap seratus persen. “Pokoknya PCNU Tulang Bawang siap apapun bentuknya demi mensukseskan dan mengawal Muktamar NU di Lampung,” ungkapnya
Kesiapan itu, kata Kiai Dimyati, dibuktikan dengan PCNU Tulang Bawang telah menyiapkan 20ton beras, 20 kambing, 5 kwintal udang windu, dan 5 kwintal ikan asap khas Tulang Bawang. “Intinya PCNU Tulang Bawang selalu siap moril maupun materil demi suksesnya Muktamar NU di Lampung nanti,” tegasnya.
Terkait kepemimpinan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj selama dua priode menjabat, KH. Dimyati Rifai menilai, Buya Said adalah sosok yang tokoh NU yang sangat perhatian (ngopeni) warga NU di bawah, dan ngopeni pengurus NU di tingkatan bawah. Beliau (Buya Said) jarang menolak undangan dan datang langsung untuk berbagi ilmu dan pengalaman organisasi atas undangan PCNU dan Ranting NU. “Secara pribadi saya mengakui Buya Said seorang tokoh yang hebat. Karena PCNU Tulang Bawang sekarang itu, bisa berkembang dan bisa mengimbangi PCNU daerah lain itu berkat bimbingan Buya Said Aqil Siroj,” katanya
Menurut KH. Dimyati Rifai, pemikiran, pengetahuan dan pengalaman Buya Said masih dibutuhkan banyak pengurus NU di zaman sekarang. Warga NU masih membutuhkan bimbingan dan pituah dari Buya Said Aqil Siroj. “Jadi, pemikiran dan pengetahuannya itu masih relevan dan masih dibutuhkan warga NU zaman sekarang,” ungkapnya
Untuk itulah, pihaknya menginginkan Buya Said kembali menahkodai PBNU dan bisa membimbing warga NU kembali. Sehingga kedepan, NU akan lebih martabat dan berkembang pesat. “Beliau sangat-sangat pantas kembali memimpin NU,” ujarnya
Bahkan kata KH Dimyati, kalau NU kembali di pimpin Buya Said, NU tidak saja bermartabat di mata dunia Internasional, tapi bahkan dunia akherat. “Saya berharap Buya Said terpilih kembali pada Muktamar NU di Lampung nanti, dan Muktamar sukses menghasilkan keputusan-keputusan yang bermanfaat bagi agama, nusa dan bangsa, aminn,” pungkasnya (hud)