Kegiatan Madrasah Amil, yang digelar oleh Pengurus Cabang (PC) NU Care-LAZISNU Kabupaten Ngawi, dilangsungkan di Notosuman Convention & Restaurant, Jl. Raya Ngawi-Solo, Watualang, Ngawi, pada Minggu (17/11/2019).

BuletinNusantara.com, Ngawi – Pengurus Cabang (PC) NU Care-LAZISNU Kabupaten Ngawi menggelar kegiatan Madrasah Amil, di Notosuman Convention & Restaurant, Jl. Raya Ngawi-Solo, Watualang, Ngawi, pada Minggu (17/11).

Ketua PCNU Ngawi, Kiai Ulinnuha Rozy, mengapresiasi kegiatan yang digelar dan diikuti lebih dari 100 peserta, perwakilan Unit Pengelola Zakat, Infak dan Sedekah (UPZIS) NU dari tingkat Majelis Wakil Cabang (MWC) NU atau kecamatan sampai tingkat Ranting (desa).

“Atas nama Pengurus Cabang (Ngawi, red.), saya menyampaikan rasa bangga, dan apresiasi setingi-tingginya kepada kawan-kawan NU Care-LAZISNU Kabupaten Ngawi, yang telah menggelar program luar biasa ini, dan menghadirkan pendekar-pendekar NU,” ungkap Kiai Ulin, dalam sambutannya.

Dirinya mengisahkan, pada Mukmatar NU ke-12 tahun 1937, yang digelar di Malang, terpilihlah sebagai Ketua Tanfidziyah KH. Machfudz Siddiq, yang mendampingi Hadratussyeikh KH. Hasyim Asy’ari selaku Rais Akbar.

“Ketum PBNU, Kiai Machfudz Siddiq, melahirkan pemikiran emas yang bisa dijadikan sebagai motto LAZISNU, mabadi khoiru ummah, yaitu membangun generasi terbaik yang dapat membangun ekonomi. Itulah rumusan yang digagas beliau,” papar Kiai Ulin.

Pilar NU sendiri adalah bidang ekonomi yaitu Nahdlatut Tujjar. Maka, lanjutnya, pengurus LAZISNU diharapkan dapat membangun ekonomi jama’ah dan jam’iyah.

“Saya harap, kegiatan Madrasah Amil dapat menghasilkan gerakan-gerakan yang luar biasa, yang bermanfaat untuk jama’ah dan jam’iyyah Nahdlatul Ulama,” imbuhnya.

Perwakilan Pengurus Pusat (PP) NU Care-LAZISNU, Nur Hasan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program Madrasah Amil dimaksudkan sebagai ruang untuk melahirkan SDM yang andal.

“Kenapa ada Madrasah Amil? Karena untuk menciptakan SDM, dalam hal ini amil, yang andal dan mewujudkan militansi jama’ah. Harapan kami, dengan adanya Madrasah Amil, UPZIS akan semakin kuat dan dapat bersinergi dengan berbagai lembaga,” ucap Hasan, yang juga Kepala Madrasah Amil.

Sementara, Ketua PC NU Care-LAZISNU Ngawi, Ahmad Fadlan, melaporkan bahwa selain dari UPZIS MWC dan Ranting NU yang di Kabupaten Ngawi, kegiatan juga dihadiri oleh NU Care-LAZISNU dari sebagian wilayah Mataraman, seperti Kabuapten Madiun, Ponorogo, Magetan, dan Kota Blitar.

Di acara ini, harap Fadlan, peserta bisa mengikutinya dengan semangat dan fokus.

“Kami memohon motivasi untuk teman-teman pengurus LAZISNU dalam mengemban amanah,” harapnya.

Kegiatan Madrasah Amil dibuka oleh perwakilan Kepala Kantor Kemenag Ngawi, Mukibudin. Pada kegiatan yang didukung oleh mitra, yaitu Alfamidi, hadir pula Ketua Pengurus Wilayah (PW) NU Care-LAZISNU Jawa Timur, Afif Amrullah. (Wahyu Noerhadi)