BuletinNusantara – Jakarta. Hujan dengan intensitas sedang, namun cukup lama. Hal ini sangat dikhawatirkan terjadinya banjir dikewilayahan Kelurahan Duri kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat
Ketua FKDM Kelurahan Duri Kepa, “jika hujan dengan intensitas lama, kewilayahan di Kelurahan Duri Kepa akan tergenang,
Jalan Patra Raya, Jalan Green ville, di Asia Baru, karena kewilayahan itu sudah jadi langganan banjir, ” terangnya. Pada saat ditemui awak media Jumat (8/2/) di ruangannya.
“sebagai anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kelurahan Duri Kepa harus melek mata, peka terhadap lingkung apa yang menjadi sebab akibatnya, dilaporkan secara berjenjang sehingga informasi temuan dalam pemantuannya lebih akurat dan kredibel serta dapat dipertanggung jawabkan sesuai dengan tugas dan fungsinya, “kata Margo Wibowo.
Informasi temuan yang menjadi pendektesian dini harus tersampaikan
Dewan penasehat (Wanhat) yang menjadi wadah segala informasi, nantinya menjadi pertimbangan penanganan bagi yang terdampak banjir maupun tergenang.
Awal Januari 2020 lalu, FKDM sudah berjalan baik dan kompak dalam membantu bencana banjir
mulai dari pengawalan pendistribusian,
memonitoring dapur dapur umum bahkan bekerja sama dalam grebek sampah pasca banjir.
“Anggota FKDM yang tersebar di kewilayahan harus sigap dan mampu mendeteksi sebelum terjadi, hal ini adalah tugasnya dan melaporkan, sebagai intelijen bagi pemerintah daerah, dari tingkat Kelurahan hingga tingkat Kecamatan, untuk lebih fokus karena musim penghujan hampir terjadi di setiap hari, di bulan Februari ini” tutupnya
Aris.P.J