Jakarta, Buletinnusantara – Tiga orang perampok bersenjata, satroni sebuah minimarket di Jalan Hayam Wuruk, Tamansari, Jakarta Barat

Kepala satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi menjelaskan, peristiwa perampokan itu terjadi pada Selasa pagi (26/5)

“Pelakunya tiga orang dengan menggunakan satu unit mobil warna hitam, nomor polisinya belum diketahui,” ujar Arsya, Kamis (4/6)

Dikatakan Arsya, dua pelaku langsung masuk kedalam minimarket dan menuju kasir. Saat itu, kasir tengah dijaga oleh seorang karyawati

“Pelaku langsung menodongkan senjata api ke leher saksi dengan menanyakan keberadaan brankas, kemudian saksi langsung ditarik untuk menunjukan di mana brankas berada,” kata Arsya.

Merasa terancam, akhirnya karyawati itu menunjukkan lokasi brankas tersebut kepada pelaku. Bersama dengan pelaku, karyawati itu menuju lantai dua, lokasi brankas disimpan. 

Dibawah ancaman, akhirnya karyawati itu menunjukan tempat brangkas yang tersimpan di lantai dua,

Setibanya di lantai dua, pelaku lainnya mengacungkan senjata tajam jenis celurit dan merampas kunci di tangan karyawan itu.

“Karena kedua saksi (karyawan dan karyawati) tidak bisa berdaya, akhirnya brankas bisa dibuka oleh pelaku dan mereka mengambil uang tunai sekitar Rp 18 juta,” terang Arsya.

“Selanjutnya pelaku langsung kabur dan masuk kedalam mobil yang ada di depan minimarket tersebut yang sudah ada pelaku lainnya, dan pergi menuju ke arah Harmoni Jakarta Pusat,” jelasnya.

Atas kejadian tersebut, dua orang karyawan minimarket melaporkan ke pihak kepolisian. Hingga saat ini, aparat gabungan dari no Polres Metro Jakarta Barat masih melakukan pengejaran para pelaku. (APJ)*