Jakarta, Buletinnusantara – Lima pencipta lagu lawas yang terdiri dari Papa T. Bob, Wahyu WHL, Rudy Loho, Youngky RM dan Ryan Kyoto, hari ini Senin (2/11/2015) berkumpul di ruang VVIP, Inul Vizta, Plaza Festival, Kuningan, Jakarta Selatan. Mereka sengaja menggelar jumpa pers di tempat karaoke Inul Vizta, rumah karaoke yang dianggap telah melakukan pelanggaran hak cipta.

Lima orang pencipta lagu kenamaan di jamannya ini merasa dirugikan oleh Inul Vizta. Bayangkan saja, satu pencipta lagu ini memiliki kurang lebih 50 lagu yang digunakan tanpa izin di rumah karaoke Inul Vizta. Mereka mengaku tak pernah mendapatkan royalti atas penggunaan lagu-lagu mereka. Setelah melakukan penyelidikan selama empat bulan, kelima pencipta lagu ini menemukan ratusan lagu mereka yang digunakan tanpa ijin.

“Ini sekitar empat bulan yang lalu kami muncul ide ini. Dan kami telusuri sekitar tiga bulan lalu. Dan dia tidak pernah minta izin sama saya. Saya sebagai pencipta merasa dirugikan, merasa tidak adil. Bahkan kami ini dapat royalti lebih kecil dari pencipta lagu, bahkan yang tidak ngetop,” ujar Rudy Loho yang menciptakan lagu hits ‘Aku Tak Biasa’ yang dibawakan oleh Alda dan Syahrini.

Sebagai bentuk protes dan mengedepankan haknya, kelima pencipta lagu ini sempat melakukan somasi kepada pihak Inul Vista. Sayangnya hingga saat ini belum ada jawaban dan titik temu dari Inul Vizta. “Somasi sudah 22 September 2015 baru sekali somasi,” ucap Youngky RM pencipta lagu ‘Mama Aku Ingin Pulang’ yang sempat dipopulerkan Nike Ardila dan Poppy Mercury.

Lantaran tak dapat respon positif dari empunya tempat karaoke, kelima pencipta lagu ini pun terpaksa akan melaporkan Inul Vizta ke Mabes Polri, Jakarta Selasa (3/11/2015) besok.
Kasus pelanggaran hak cipta yang dituduhkan kepada rumah karaoke Inul Vizta ini bukanlah yang pertama. Namun, sayangnya dalam kasus ini Inul selalu diloloskan. Namun, kali ini kelima pencipta lagu ini berniat untuk menekan kasus ini hingga tuntas.