Bekasi, Buletinnusantara – Sebanyak 115 peserta dari para pimpinan Majlis Ta’lim se Kabupaten Bekasi mengikuti pembinaan di aula pendopo pemda, Rabu (12/07).

Kegiatan pembinaan yang diselenggarakan oleh bagian administrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemerintah Kabupaten Bekasi ini dimulai sejak pukul 09.00 sampai pukul 11.30 Wib dengan dua orang nara sumber yang kompeten.

Kepala Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat, Iyan Priyatna, dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah salah satu bentuk membangun pemberdayaan umat melalui penguatan peranan majlis ta’lim di kabupaten

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi Sobirin selaku pembicara mengatakan, “di Kabupaten Bekasi ini sudah banyak aliran sesat, Diantaranya bernama “Aliran bunda Nyi Roro Kidul” yang hanya sholat tiga kali dalam seminggu dan membolehkan hubungan badan antara pria dan wanita tanpa menikah,” Papar nya

Sobirin berharap, dengan diadakannya pembinaan majlis ta’lim ini pertama, agar bisa menjadi wahana untuk meningkatkan kualitas beragama, Kedua, bisa menjadi agen untuk meningkatkan kerukunan beragama, Ketiga, majlis ta’lim agar bisa menjadi tempat untuk menebar jalinan kasih sayang, rahmatan lil ‘alamin. Dan yang ke empat, majlis ta’lim harus cerdas dan bijak dalam penggunaan media sosial (medsos) khususnya untuk generasi kita agar bisa menjadi filter.

 

Taufik.S.